
Masjidku.id – Masjid Raya Somba Opu di Makassar adalah masjid bersejarah yang menjadi pusat dakwah, ibadah, dan ikon kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan.
Makassar, ibu kota Provinsi Sulawesi Selatan, dikenal sebagai kota pelabuhan yang kaya sejarah dan budaya Islam. Salah satu simbol religius dan kebanggaan masyarakatnya adalah Masjid Raya Somba Opu, masjid yang berdiri megah dan menjadi pusat ibadah serta dakwah. Masjid ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat beribadah, tetapi juga sebagai pusat kegiatan sosial, pendidikan, dan sejarah perjalanan Islam di Makassar.
Sejarah Pendirian Masjid Raya Somba Opu
Masjid Raya Somba Opu didirikan pada pertengahan abad ke-20. Lokasinya yang strategis di pusat Kota Makassar menjadikan masjid ini cepat berkembang sebagai salah satu masjid terbesar dan paling berpengaruh di Sulawesi Selatan. Nama “Somba Opu” sendiri diambil dari kawasan bersejarah yang pernah menjadi pusat Kerajaan Gowa, simbol kekuatan dan kejayaan Islam di masa lampau.
Seiring waktu, masjid ini mengalami beberapa renovasi untuk menyesuaikan kebutuhan jamaah yang terus bertambah, sekaligus memperindah desain arsitekturnya.
BACA JUGA : Masjid Al Markaz Al-Islami: Kebanggaan Makassar
Arsitektur Masjid Raya Somba Opu
Masjid Raya Makassar menampilkan gaya arsitektur modern dengan sentuhan tradisional Bugis-Makassar. Bangunan utamanya memiliki kubah besar berwarna emas kehijauan yang menjadi penanda utama. Menara tinggi menjulang di samping masjid, memancarkan suara azan yang terdengar hingga ke pelosok kota.
Di bagian dalam, masjid di lengkapi dengan ruang shalat yang luas, karpet tebal, serta pencahayaan alami yang menambah kekhusyukan ibadah. Kaligrafi ayat-ayat Al-Qur’an menghiasi dinding, menciptakan suasana religius yang mendalam.
Selain itu, desain masjid mempertahankan keterbukaan ruang untuk menampung puluhan ribu jamaah, terutama saat shalat Jumat dan Idul Fitri.
Fungsi Sosial dan Pendidikan Masjid Raya Somba Opu
Masjid Raya Makassar tidak hanya berfungsi sebagai tempat shalat, tetapi juga sebagai pusat kehidupan umat Islam di Makassar. Beberapa kegiatan utama yang rutin di lakukan antara lain:
- Pengajian dan Kajian Islam: masjid ini menjadi tempat belajar agama untuk anak-anak, remaja, hingga orang dewasa.
- Pendidikan Al-Qur’an: tersedia kelas mengaji dan tahfidz yang terbuka bagi masyarakat.
- Kegiatan Sosial: masjid sering menjadi pusat pembagian zakat, sedekah, dan santunan untuk fakir miskin serta anak yatim.
- Acara Keagamaan Besar: seperti peringatan Maulid Nabi, Isra Miraj, hingga tabligh akbar yang menghadirkan ulama nasional.
Dengan peran ini, masjid benar-benar menjadi pusat peradaban Islam di Sulawesi Selatan.
Makna Sejarah dan Identitas
Masjid Raya Makassar memiliki nilai simbolis yang kuat. Nama Somba Opu mengingatkan masyarakat akan sejarah kejayaan Islam di Kerajaan Gowa yang dahulu menjadi pusat dakwah di kawasan timur Nusantara. Dengan berdirinya masjid ini, nilai sejarah itu seolah di lanjutkan dalam bentuk modern, menjadi penghubung antara masa lalu dan masa kini.
Bagi warga Makassar, masjid ini adalah lambang identitas keislaman yang membanggakan, sekaligus tempat yang menyatukan masyarakat dari berbagai lapisan sosial.
Wisata Religi
Karena lokasinya yang berada di pusat kota, Masjid Raya Makassar juga menjadi salah satu destinasi wisata religi. Para wisatawan, baik lokal maupun mancanegara, sering berkunjung untuk melihat keindahan arsitektur sekaligus merasakan atmosfer spiritualnya.
Di sekitar masjid, terdapat berbagai fasilitas penunjang seperti taman, area parkir luas, serta akses transportasi yang mudah. Hal ini menjadikan masjid bukan hanya pusat ibadah, tetapi juga ikon wisata keagamaan yang memperkaya citra Makassar sebagai kota multikultural dan religius.
Peran di Era Modern
Di era modern, Masjid Raya Makassar terus beradaptasi dengan kebutuhan masyarakat. Program digitalisasi dakwah mulai di perkenalkan, seperti kajian yang di siarkan secara online, sehingga menjangkau jamaah yang lebih luas. Selain itu, masjid juga aktif dalam isu-isu sosial, termasuk kegiatan lingkungan dan kemanusiaan.
Peran ini memperkuat posisinya sebagai pusat dakwah modern yang tidak hanya berfokus pada ibadah ritual, tetapi juga kontribusi nyata bagi masyarakat luas.
Kesimpulan
Masjid Raya Somba Opu di Makassar adalah simbol keagungan Islam di Sulawesi Selatan. Dengan sejarahnya yang erat dengan Kerajaan Gowa, arsitektur megah, serta peran sosial dan pendidikannya, masjid ini menjadi ikon penting yang membanggakan masyarakat Makassar.
Lebih dari sekadar rumah ibadah, masjid ini adalah pusat peradaban Islam, pengingat sejarah kejayaan umat, dan destinasi wisata religi yang mendunia. Menjaga dan merawat Masjid Raya Somba Opu berarti menjaga warisan spiritual sekaligus kebanggaan budaya masyarakat Sulawesi Selatan.